Baaaa Misa balik lagii xD
pasti ngga ada kerjaan kan buka tread ini? atauuu.. heeemmm mau cari artikel atom buat makalah sekolah/kuliah ya ? :p Misa coba" bantu itung" berbagi ilmu XD
berikut adalah ringkasan ttg Teori Atom Dalton dari misaaaa..Slamat belajar!
Pengertian Atom
Atom adalah suatu satuan dasar materi, yang terdiri atas inti atom serta awan elektron bermuatan negatif yang
mengelilinginya. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif, dan neutron yang bermuatan netral (kecuali pada
inti atom Hidrogen-1, yang tidak memiliki neutron). Elektron-elektron pada
sebuah atom terikat pada inti atom oleh gaya elektromagnetik. Sekumpulan atom demikian pula dapat berikatan satu sama
lainnya, dan membentuk sebuah molekul. Atom yang mengandung jumlah proton
dan elektron yang sama bersifat netral, sedangkan yang mengandung jumlah proton
dan elektron yang berbeda bersifat positif atau negatif dan disebut sebagai ion. Atom dikelompokkan berdasarkan jumlah proton dan
neutron yang terdapat pada inti atom tersebut. Jumlah proton pada atom
menentukan unsur kimia atom tersebut, dan jumlah neutron menentukan isotop unsur tersebut.
Istilah atom berasal dari Bahasa Yunani (ἄτομος/átomos, α-τεμνω), yang berarti
tidak dapat dipotong ataupun sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi. Konsep
atom sebagai komponen yang tak dapat dibagi-bagi lagi pertama kali diajukan
oleh para filsuf India dan Yunani. Pada abad ke-17 dan ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran ini
dengan menunjukkan bahwa zat-zat tertentu tidak dapat dibagi-bagi lebih jauh
lagi menggunakan metode-metode kimia. Selama akhir abad ke-19 dan awal abad
ke-20, para fisikawanberhasil menemukan struktur dan
komponen-komponen subatom di dalam atom, membuktikan bahwa 'atom' tidaklah tak
dapat dibagi-bagi lagi. Prinsip-prinsip mekanika kuantum yang digunakan para fisikawan kemudian berhasil
memodelkan atom
Dalam pengamatan sehari-hari, secara
relatif atom dianggap sebuah objek yang sangat kecil yang memiliki massa yang
secara proporsional kecil pula. Atom hanya dapat dipantau dengan menggunakan
peralatan khusus seperti mikroskop gaya atom. Lebih dari 99,9% massa atom berpusat pada inti atom dengan proton dan neutron yang
bermassa hampir sama. Setiap unsur paling tidak memiliki satu isotop dengan
inti yang tidak stabil, yang dapat mengalami peluruhan radioaktif. Hal ini dapat mengakibatkantransmutasi, yang mengubah jumlah proton dan neutron pada inti Elektron yang terikat pada atom
mengandung sejumlah aras energi, ataupun orbital, yang stabil dan dapat mengalami
transisi di antara aras tersebut dengan menyerap ataupun memancarkan fotonyang sesuai dengan perbedaan energi antara aras. Elektron
pada atom menentukan sifat-sifat kimiawi sebuah unsur, dan memengaruhi
sifat-sifat magnetis atom tersebut.
Jhon Dalton
John Dalton (1766-1844) ialah seorang guru SMU di Manchester, Inggris. Ia terkenal karena teorinya yang
membangkitkan kembali istilah "atom". Dalam buku karangannya yang berjudul New System of Chemical Philosophy ia berhasil merumuskan hal tentang
atom sekitar tahun 1803.
Ia menyatakan bahwa materi terdiri atas
atom yang tidak dapat dibagi lagi. Tiap-tiap unsur terdiri atas atom-atom dengan sifat dan massa identik,
dansenyawa terbentuk jika atom dari berbagai unsur bergabung dalam
komposisi yang tetap
Teori Atom Dalton
Teori Atom
Jhon Dalton, Pada tahun
1803 John Dalton mengemukakan pendapatnaya tentang atom. Teori atom Dalton
didasarkan pada dua hukum, yaitu hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier) dan
hukum susunan tetap (hukum prouts). Lavosier mennyatakan bahwa "Massa
total zat-zat sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa total zat-zat hasil
reaksi". Sedangkan Prouts menyatakan bahwa "Perbandingan massa
unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap". Dari kedua hukum tersebut
Dalton mengemukakan pendapatnya tentang atom sebagai berikut:
·
Atom merupakan
bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi
·
Atom
digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki
atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda
·
Atom-atom
bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana.
Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen
·
Reaksi kimia
merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali dari atom-atom,
sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti pada
tolak peluru.Walau di kemudian
hari terbukti ada 2 di antara 5 teorinya yang perlu ditinjau kembali, ia tetap
dianggap sebagai bapak pencetus teori atom modern, terlebih lagi karena teorinya tersebut mampu
menerangkan Hukum kekekalan massa Lavoisier dan Hukum perbandingan tetap Proust.
·
Hukum
Kekekalan Massa Lavoisier:
Hukum kekekalan massa atau dikenal juga sebagai hukum Lomonosov-Lavoisier adalah suatu hukum yang menyatakan massa dari suatu sistem
tertutup akan konstan meskipun terjadi berbagai
macam proses di dalam sistem tersebut(dalam sistem tertutup Massa zat
sebelum dan sesudah reaksi adalah sama (tetap/konstan) ). Pernyataan yang umum digunakan untuk menyatakan
hukum kekekalan massa adalah massa dapat berubah bentuk tetapi tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan. Untuk suatu proses kimiawi di dalam suatu sistem
tertutup, massa dari reaktan harus sama dengan massa produk.
Hukum kekekalan massa digunakan secara
luas dalam bidang-bidang seperti kimia, teknik kimia, mekanika, dan dinamika fluida. Berdasarkan ilmu relativitas
spesial, kekekalan massa adalah pernyataan dari kekekalan energi. Massa partikel yang tetap dalam suatu sistem ekuivalen
dengan energi momentum pusatnya. Pada beberapa peristiwa radiasi, dikatakan bahwa terlihat adanya
perubahan massa menjadi energi. Hal ini terjadi ketika suatu benda berubah menjadi energi kinetik/energi potensial dan sebaliknya. Karena massa dan energi berhubungan,
dalam suatu sistem yang mendapat/mengeluarkan energi, massa dalam jumlah yang
sangat sedikit akan tercipta/hilang dari sistem. Namun demikian, dalam hampir
seluruh peristiwa yang melibatkan perubahan energi, hukum kekekalan massa dapat
digunakan karena massa yang berubah sangatlah sedikit.
Mula-mula tinggi cairan merkuri dalam wadah yang berisi udara
adalah A, tetapi setelah beberapa hari merkuri naik ke B dan ketinggian ini
tetap. Beda tinggi A dan B menyatakan volume udara yang digunakan oleh merkuri
dalam pembentukan bubuk merah (merkuri oksida). Untuk menguji fakta ini,
Lavoisier mengumpulkan merkuri oksida, kemudian dipanaskan lagi. Bubuk merah
ini akan terurai menjadi cairan merkuri dan sejumlah volume gas (oksigen) yang
jumlahnya sama dengan udara yang dibutuhkan dalam percobaan pertama
· Hukum Perbandingan Tetap Proust :
Dalam kimia, hukum perbandingan tetap atau hukum Proust (diambil dari nama kimiawan Perancis Joseph Proust) adalah hukum yang menyatakan bahwa suatu senyawa kimia terdiri
dari unsur-unsur dengan
perbandingan massa yang selalu tepat sama. Dengan kata lain,
setiap sampel suatu senyawa memiliki komposisi unsur-unsur yang tetap.
Misalnya, air terdiri dari 8/9 massa oksigen dan 1/9 massa hidrogen. Bersama
dengan hukum perbandingan berganda (hukum Dalton), hukum perbandingan tetap
adalah hukum dasar stoikiometri.
Percobaan
ke-
Sebelumpemanasan (g
Mg)
Setelahpemanasan (g
MgO)
PerbandinganMg/MgO
1
0,62
1,02
0,62/1,02
= 0,61
2
0,48
0,79
0,48/0,79
= 0,60
3
0,36
0,60
0,36/0,60
= 0,60
Pada tahun 1799 Proust menemukan bahwa senyawa tembaga karbonat
baik yang dihasilkan
melalui sintesis di laboratorium maupun yang
diperoleh di alam memiliki susunan yang tetap.
Kelebihan Atom Dalton :
Dalton merupakan salah satu ilmuwan pertama yang melakukan
percobaan dan penelitian tentang atom, meskipun sebelumnya ada ilmuwan juga
yang bernama Democritus yang menyatakan konsep tentang atom tetapi hasil
pemikirannya sama sekali tidak didasari hasil suatu percobaan.
Beberapa teori atom yang dinyatakan John Dalton memiliki beberapa
kelebihan, diantaranya yaitu :
·
Bahwa seperti kenyataannya,
dua buah atom atau lebih yang berasal dari unsur-unsur yang sama maupun yang
tidak sama dapat membentuk suatu molekul.
Contoh : *
Untuk unsur-unsur yang sama
O2,
H2, N2, O3, dll.
* Untuk unsur-unsur
yang berbeda
H2O,
H2SO4, HCl, dll.
·
Teori atom yang menyatakan
bahwa atom-atom yang bersenyawa membentuk molekul mempunyai perbandingan
tertentu, sehingga melahirkan hukum kekekalan massa Lavoiser (jumlah massa
sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap).
·
Memotivasi para ilmuwan
yang lain untuk mengkaji lebih dalam tentang atom, sehingga muncullah
teori-teori atom yang lebih lengkap, seperti : teori atom Thomson, teori atom
Rutherford, dan teori atom Niels Bohr.
·
Dll.
Meskipun kelebihan teori atom Dalton hanya sedikit tetapi teori
Dalton dianggap sebagai teori penyulut yang dapat memotivasi para ilmuwan untuk
mengkaji lebih dalam lagi tentang atom.
Kelemahan Atom Dalton
Dari teori-teori atom yang dinyatakan John Dalton selain memiliki
kebaikan/kelebihan juga memiliki kekurangan/kelemahan, diantaranya yaitu :
·
Menurut John Dalton atom
merupakan bagian terkecil suatu materi yang tidak dapat dibagi lagi, sedangkan
pada kenyataannya atom masih dapat dibagi lagi menjadi sub-sub atom yang
terdiri (proton, neutron, dan elektron) kenyataan ini dapat dibuktikan oleh
Thomson melalui percobaannya.
·
Dalam teori John Dalton
belum dapat menjelaskan gagasan tentang inti atom sesuai/seperti yang
dinyatakan Rutherford, dari hasil percobaannya dengan menggunakan sumber
partikel Alfa.
·
Teori atom John Dalton
belum bisa menjelaskan tentang adanya tingkat-tingkat energi (kulit-kulit)
dalam atom, lintasan-lintasan stasioner dalam atom, dan pancaran atau
penyerapan energi dari masing-masing lintasan dalam atom.
·
Tidak dapat menjelaskan sifat listrik
materi (hubungan antara larutan senyawa dan daya hantar arus listrik).
·
Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom
saling berikatan
·
Model atom Dalton tidak dapat
menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
·
Dalam perkembangan zaman
dan seiring kemajuan teknologi mungkin akan lebih banyak pembuktian bahwa teori
atom yang dinyatakan John Dalton masih sangat sederhana dan masih banyak pula
kelemahannya. Contoh dari pendapat Dalton yang salah :
“Atom-atom pada suatu unsur tertentu adalah identik, artinya
memiliki massa, ukuran dan sifat-sifat yang sama”, tapi para ilmuwan lain dapat
menunjukkan bahwa atom-atom dari unsur yang sama dapat memiliki massa dan
ukuran yang berbeda.
Kesimpulan
Ø Kesimpulan :
1.
Teori Atom Menurut John Dalton
a. Atom merupakan bagian terkecil suatu zat yang tidak dapat dibagi
lagi.
b. Atom suatu unsur tidak dapat berubah menjadi atom unsur lain.
c. Dua buah atom atau lebih yang berasal dari unsur-unsur yang
berbeda dapat membentuk suatu molekul.
d. Atom-atom yang bersenyawa membentuk suatu molekul mempunyai
perbandingan tertentu dan memenuhi hukum kekekalan massa Lavoiser (jumlah massa
sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap).
e. Dalam reaksi kimia, atom-atom bergabung dengan perbandingan
tertentu yang sederhana.
2.
Model Atom Menurut John Dalton
Model atom Dalton adalah gagasan tentang partikel materi, bahwa
materi terdiri atas butiran-butiran yang sangat kecil, yaitu atom yang sudah
tidak dapat dibagi-bagi lagi (diskontinu).
3.
Kelebihan Teori Atom Dalton
·
Kebenaran akan molekul yang
tersusun dari gabungan dua atom atau lebih, baik dari unsur-unsur yang sama
atau yang berbeda.
·
Kebenaran akan hukum
kekekalan massa Lavoiser bahwa jumlah massa sebelum dan sesudah reaksi adalah
sama.
·
Memotivasi para ilmuwan
yang lain untuk mengkaji lebih terperinci tentang atom.
4.
Teori yang belum terjawab oleh Dalton
·
Atom bukanlah penyusun
partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi, tetapi ilmuwan lain menemukan
bahwa atom terdiri dari sub-sub atom (proton, neutron, elektron).
·
Tidak dapat menjelaskan tentang
inti atom.
·
Teorinya masih sangat
sederhana, belum bisa menjelaskan tentang tingkat-tingkat energi dalam atom,
lintasan stasioner dalam atom dan pancaran/penyerapan energi dari masing-masing
atom.
·
Adanya kesalahan bahwa atom
unsur tertentu adalah identik, padahal ada atom dari unsur yang sama memiliki
massa dan ukuran yang berbeda.
·
Tidak dapat menjelaskan sifat listrik
materi (hubungan antara larutan senyawa dan daya hantar arus listrik).
·
Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom
saling berikatan
·
Model atom Dalton tidak dapat
menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
Kelemahan
–kelemahan tersebut dapat dijelaskan setelah ditemukan beberapa partikel
penyusun atom, seperti elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson tahun 1900,
penemuan partikel proton oleh Goldstein tahun 1886.
Pengertian Atom
Atom adalah suatu satuan dasar materi, yang terdiri atas inti atom serta awan elektron bermuatan negatif yang
mengelilinginya. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif, dan neutron yang bermuatan netral (kecuali pada
inti atom Hidrogen-1, yang tidak memiliki neutron). Elektron-elektron pada
sebuah atom terikat pada inti atom oleh gaya elektromagnetik. Sekumpulan atom demikian pula dapat berikatan satu sama
lainnya, dan membentuk sebuah molekul. Atom yang mengandung jumlah proton
dan elektron yang sama bersifat netral, sedangkan yang mengandung jumlah proton
dan elektron yang berbeda bersifat positif atau negatif dan disebut sebagai ion. Atom dikelompokkan berdasarkan jumlah proton dan
neutron yang terdapat pada inti atom tersebut. Jumlah proton pada atom
menentukan unsur kimia atom tersebut, dan jumlah neutron menentukan isotop unsur tersebut.
Istilah atom berasal dari Bahasa Yunani (ἄτομος/átomos, α-τεμνω), yang berarti
tidak dapat dipotong ataupun sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi. Konsep
atom sebagai komponen yang tak dapat dibagi-bagi lagi pertama kali diajukan
oleh para filsuf India dan Yunani. Pada abad ke-17 dan ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran ini
dengan menunjukkan bahwa zat-zat tertentu tidak dapat dibagi-bagi lebih jauh
lagi menggunakan metode-metode kimia. Selama akhir abad ke-19 dan awal abad
ke-20, para fisikawanberhasil menemukan struktur dan
komponen-komponen subatom di dalam atom, membuktikan bahwa 'atom' tidaklah tak
dapat dibagi-bagi lagi. Prinsip-prinsip mekanika kuantum yang digunakan para fisikawan kemudian berhasil
memodelkan atom
Dalam pengamatan sehari-hari, secara
relatif atom dianggap sebuah objek yang sangat kecil yang memiliki massa yang
secara proporsional kecil pula. Atom hanya dapat dipantau dengan menggunakan
peralatan khusus seperti mikroskop gaya atom. Lebih dari 99,9% massa atom berpusat pada inti atom dengan proton dan neutron yang
bermassa hampir sama. Setiap unsur paling tidak memiliki satu isotop dengan
inti yang tidak stabil, yang dapat mengalami peluruhan radioaktif. Hal ini dapat mengakibatkantransmutasi, yang mengubah jumlah proton dan neutron pada inti Elektron yang terikat pada atom
mengandung sejumlah aras energi, ataupun orbital, yang stabil dan dapat mengalami
transisi di antara aras tersebut dengan menyerap ataupun memancarkan fotonyang sesuai dengan perbedaan energi antara aras. Elektron
pada atom menentukan sifat-sifat kimiawi sebuah unsur, dan memengaruhi
sifat-sifat magnetis atom tersebut.
Jhon Dalton
John Dalton (1766-1844) ialah seorang guru SMU di Manchester, Inggris. Ia terkenal karena teorinya yang
membangkitkan kembali istilah "atom". Dalam buku karangannya yang berjudul New System of Chemical Philosophy ia berhasil merumuskan hal tentang
atom sekitar tahun 1803.
Ia menyatakan bahwa materi terdiri atas
atom yang tidak dapat dibagi lagi. Tiap-tiap unsur terdiri atas atom-atom dengan sifat dan massa identik,
dansenyawa terbentuk jika atom dari berbagai unsur bergabung dalam
komposisi yang tetap
Teori Atom Dalton
Teori Atom
Jhon Dalton, Pada tahun
1803 John Dalton mengemukakan pendapatnaya tentang atom. Teori atom Dalton
didasarkan pada dua hukum, yaitu hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier) dan
hukum susunan tetap (hukum prouts). Lavosier mennyatakan bahwa "Massa
total zat-zat sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa total zat-zat hasil
reaksi". Sedangkan Prouts menyatakan bahwa "Perbandingan massa
unsur-unsur dalam suatu senyawa selalu tetap". Dari kedua hukum tersebut
Dalton mengemukakan pendapatnya tentang atom sebagai berikut:
·
Atom merupakan
bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi
·
Atom
digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki
atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda
·
Atom-atom
bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana.
Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen
·
Reaksi kimia
merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali dari atom-atom,
sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti pada tolak peluru.Walau di kemudian hari terbukti ada 2 di antara 5 teorinya yang perlu ditinjau kembali, ia tetap dianggap sebagai bapak pencetus teori atom modern, terlebih lagi karena teorinya tersebut mampu menerangkan Hukum kekekalan massa Lavoisier dan Hukum perbandingan tetap Proust.
·
Hukum
Kekekalan Massa Lavoisier:
Hukum kekekalan massa atau dikenal juga sebagai hukum Lomonosov-Lavoisier adalah suatu hukum yang menyatakan massa dari suatu sistem
tertutup akan konstan meskipun terjadi berbagai
macam proses di dalam sistem tersebut(dalam sistem tertutup Massa zat
sebelum dan sesudah reaksi adalah sama (tetap/konstan) ). Pernyataan yang umum digunakan untuk menyatakan
hukum kekekalan massa adalah massa dapat berubah bentuk tetapi tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan. Untuk suatu proses kimiawi di dalam suatu sistem
tertutup, massa dari reaktan harus sama dengan massa produk.
Hukum kekekalan massa digunakan secara
luas dalam bidang-bidang seperti kimia, teknik kimia, mekanika, dan dinamika fluida. Berdasarkan ilmu relativitas
spesial, kekekalan massa adalah pernyataan dari kekekalan energi. Massa partikel yang tetap dalam suatu sistem ekuivalen
dengan energi momentum pusatnya. Pada beberapa peristiwa radiasi, dikatakan bahwa terlihat adanya
perubahan massa menjadi energi. Hal ini terjadi ketika suatu benda berubah menjadi energi kinetik/energi potensial dan sebaliknya. Karena massa dan energi berhubungan,
dalam suatu sistem yang mendapat/mengeluarkan energi, massa dalam jumlah yang
sangat sedikit akan tercipta/hilang dari sistem. Namun demikian, dalam hampir
seluruh peristiwa yang melibatkan perubahan energi, hukum kekekalan massa dapat
digunakan karena massa yang berubah sangatlah sedikit.
· Hukum Perbandingan Tetap Proust :
Dalam kimia, hukum perbandingan tetap atau hukum Proust (diambil dari nama kimiawan Perancis Joseph Proust) adalah hukum yang menyatakan bahwa suatu senyawa kimia terdiri
dari unsur-unsur dengan
perbandingan massa yang selalu tepat sama. Dengan kata lain,
setiap sampel suatu senyawa memiliki komposisi unsur-unsur yang tetap.
Misalnya, air terdiri dari 8/9 massa oksigen dan 1/9 massa hidrogen. Bersama
dengan hukum perbandingan berganda (hukum Dalton), hukum perbandingan tetap
adalah hukum dasar stoikiometri.
Percobaan
ke- |
Sebelumpemanasan (g
Mg)
|
Setelahpemanasan (g
MgO)
|
PerbandinganMg/MgO
|
1
|
0,62
|
1,02
|
0,62/1,02
= 0,61
|
2
|
0,48
|
0,79
|
0,48/0,79
= 0,60
|
3
|
0,36
|
0,60
|
0,36/0,60
= 0,60
|
Pada tahun 1799 Proust menemukan bahwa senyawa tembaga karbonat
baik yang dihasilkan
melalui sintesis di laboratorium maupun yang diperoleh di alam memiliki susunan yang tetap.
melalui sintesis di laboratorium maupun yang diperoleh di alam memiliki susunan yang tetap.
Kelebihan Atom Dalton :
Dalton merupakan salah satu ilmuwan pertama yang melakukan
percobaan dan penelitian tentang atom, meskipun sebelumnya ada ilmuwan juga
yang bernama Democritus yang menyatakan konsep tentang atom tetapi hasil
pemikirannya sama sekali tidak didasari hasil suatu percobaan.
Beberapa teori atom yang dinyatakan John Dalton memiliki beberapa
kelebihan, diantaranya yaitu :
·
Bahwa seperti kenyataannya,
dua buah atom atau lebih yang berasal dari unsur-unsur yang sama maupun yang
tidak sama dapat membentuk suatu molekul.
Contoh : *
Untuk unsur-unsur yang sama
O2,
H2, N2, O3, dll.
* Untuk unsur-unsur
yang berbeda
H2O,
H2SO4, HCl, dll.
·
Teori atom yang menyatakan
bahwa atom-atom yang bersenyawa membentuk molekul mempunyai perbandingan
tertentu, sehingga melahirkan hukum kekekalan massa Lavoiser (jumlah massa
sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap).
·
Memotivasi para ilmuwan
yang lain untuk mengkaji lebih dalam tentang atom, sehingga muncullah
teori-teori atom yang lebih lengkap, seperti : teori atom Thomson, teori atom
Rutherford, dan teori atom Niels Bohr.
·
Dll.
Meskipun kelebihan teori atom Dalton hanya sedikit tetapi teori
Dalton dianggap sebagai teori penyulut yang dapat memotivasi para ilmuwan untuk
mengkaji lebih dalam lagi tentang atom.
Kelemahan Atom Dalton
Dari teori-teori atom yang dinyatakan John Dalton selain memiliki
kebaikan/kelebihan juga memiliki kekurangan/kelemahan, diantaranya yaitu :
·
Menurut John Dalton atom
merupakan bagian terkecil suatu materi yang tidak dapat dibagi lagi, sedangkan
pada kenyataannya atom masih dapat dibagi lagi menjadi sub-sub atom yang
terdiri (proton, neutron, dan elektron) kenyataan ini dapat dibuktikan oleh
Thomson melalui percobaannya.
·
Dalam teori John Dalton
belum dapat menjelaskan gagasan tentang inti atom sesuai/seperti yang
dinyatakan Rutherford, dari hasil percobaannya dengan menggunakan sumber
partikel Alfa.
·
Teori atom John Dalton
belum bisa menjelaskan tentang adanya tingkat-tingkat energi (kulit-kulit)
dalam atom, lintasan-lintasan stasioner dalam atom, dan pancaran atau
penyerapan energi dari masing-masing lintasan dalam atom.
·
Tidak dapat menjelaskan sifat listrik
materi (hubungan antara larutan senyawa dan daya hantar arus listrik).
·
Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom
saling berikatan
·
Model atom Dalton tidak dapat
menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
·
Dalam perkembangan zaman
dan seiring kemajuan teknologi mungkin akan lebih banyak pembuktian bahwa teori
atom yang dinyatakan John Dalton masih sangat sederhana dan masih banyak pula
kelemahannya. Contoh dari pendapat Dalton yang salah :
“Atom-atom pada suatu unsur tertentu adalah identik, artinya
memiliki massa, ukuran dan sifat-sifat yang sama”, tapi para ilmuwan lain dapat
menunjukkan bahwa atom-atom dari unsur yang sama dapat memiliki massa dan
ukuran yang berbeda.
Kesimpulan
Ø Kesimpulan :
1.
Teori Atom Menurut John Dalton
a. Atom merupakan bagian terkecil suatu zat yang tidak dapat dibagi
lagi.
b. Atom suatu unsur tidak dapat berubah menjadi atom unsur lain.
c. Dua buah atom atau lebih yang berasal dari unsur-unsur yang
berbeda dapat membentuk suatu molekul.
d. Atom-atom yang bersenyawa membentuk suatu molekul mempunyai
perbandingan tertentu dan memenuhi hukum kekekalan massa Lavoiser (jumlah massa
sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap).
e. Dalam reaksi kimia, atom-atom bergabung dengan perbandingan
tertentu yang sederhana.
2.
Model Atom Menurut John Dalton
Model atom Dalton adalah gagasan tentang partikel materi, bahwa
materi terdiri atas butiran-butiran yang sangat kecil, yaitu atom yang sudah
tidak dapat dibagi-bagi lagi (diskontinu).
3.
Kelebihan Teori Atom Dalton
·
Kebenaran akan molekul yang
tersusun dari gabungan dua atom atau lebih, baik dari unsur-unsur yang sama
atau yang berbeda.
·
Kebenaran akan hukum
kekekalan massa Lavoiser bahwa jumlah massa sebelum dan sesudah reaksi adalah
sama.
·
Memotivasi para ilmuwan
yang lain untuk mengkaji lebih terperinci tentang atom.
4.
Teori yang belum terjawab oleh Dalton
·
Atom bukanlah penyusun
partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi, tetapi ilmuwan lain menemukan
bahwa atom terdiri dari sub-sub atom (proton, neutron, elektron).
·
Tidak dapat menjelaskan tentang
inti atom.
·
Teorinya masih sangat
sederhana, belum bisa menjelaskan tentang tingkat-tingkat energi dalam atom,
lintasan stasioner dalam atom dan pancaran/penyerapan energi dari masing-masing
atom.
·
Adanya kesalahan bahwa atom
unsur tertentu adalah identik, padahal ada atom dari unsur yang sama memiliki
massa dan ukuran yang berbeda.
·
Tidak dapat menjelaskan sifat listrik
materi (hubungan antara larutan senyawa dan daya hantar arus listrik).
·
Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom
saling berikatan
·
Model atom Dalton tidak dapat
menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
Kelemahan
–kelemahan tersebut dapat dijelaskan setelah ditemukan beberapa partikel
penyusun atom, seperti elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson tahun 1900,
penemuan partikel proton oleh Goldstein tahun 1886.